Salah satu buktinya ialah adalah email yang dikirim oleh Vina, salah satu pengguna Apps BaBe, yang berhasil “move on” dari penikmat majalah film menjadi penikmat setia Apps BaBe. Hal tersebut dia tumpahkan ke dalam email dan link blog yang diterima oleh tim BaBe, dengan subject yang cukup menarik: Stop “Kudet” Film dengan Apps BaBe!
Berikut adalah tulisan dari email tersebut:Dear tim BaBe,Hai, nama saya Vina. Saya adalah wanita yang punya kebiasaan unik di era serba digital seperti saat ini, yaitu membaca majalah/buku fisik. Buat saya, membaca secara fisik membawa sensasi tersendiri dan lebih menyenangkan. Apalagi jika majalah/buku tersebut mengandung topik mengenai film dan musik, dua topik yang sanggup buat saya lupa dunia.
Seiring berjalannya waktu, kebiasaan saya ini sedikit membuat saya minder. Pasalnya, banyak sekali teman-teman di kantor saya yang update tentang berita terkini seputar film. Terlebih di saat jam coffee break, mereka selalu menggosipkan hal yang bikin saya terlihat “kudet”. Contohnya seperti kegantengan Benedict Cumberbath di film The Imitation Game, atau soal Adam Levine yang bikin melting setiap mata wanita di film Begin Again.
Hingga akhirnya saat saya sedang membaca majalah film, beberapa teman saya sudah heboh mengenai hasil Oscar 2015. Di saat saya masih membaca prediksi siapa yang akan jadi juara Oscar, eh teman-teman saya malah sudah heboh tentang pemenang Oscar yang sudah diumumkan. Disitu kadang saya merasa sedih. #eh
Sebenarnya saya tak mengerti, apakah mereka cenayang atau mereka main asal tebak saja. Kok bisa-bisanya mereka cepat banget tahu soal hasil Oscar.
Alhasil saya pun memberanikan diri bertanya kepada teman-teman saya, "kok bisa tahu hasilnya? emang dapet info dari mana sih?". Meski diawali dengan ceng-cengan "kudet sih lo!", ternyata mereka mereka tahu semua itu lewat apps di ponsel mereka yang bernama BaBe!
Akhirnya, demi memuaskan rasa penasaran, saya mencoba download apps BaBe ke dalam smartphone Android saya yang isinya hanya kerjaan saja. Saat pertama kali membuka Apps tersebut, voila...
User interface BaBe benar-benar enak di mata, me likey. Selain itu, topik berita yang bisa dipilih juga beragam, dari mulai relationship, fashion, selebriti, musik, dan tentu saja topik yang paling saya suka: Film!
Saat saya mencoba lebih jauh di bagian film, tersajilah tiga tab yang punya kelebihan masing-masing. Ada tab "Terkini", "Populer", dan "Spesial". Buat saya yang ingin cepat update berita soal Film, tinggal tap bagian "Terkini". Gak cuma itu, saya juga bisa melihat topik film apa yang lagi happening saat ini lewat tab "Populer". Hebatnya lagi, semua berita yang ada di BaBe bukan hanya berasal dari 1 sumber, melainkan multi sumber. Keren!
Last but not least, masih ada tab "Spesial" yang menjadi favorit saya selama ini. Soalnya, di tab ini terdapat review tentang film-film yang diputar di bioskop, termasuk juga dengan jadwal tayang film tersebut. Akhirnya, tak perlu ribet buka koran/website bioskop cuma demi lihat jadwal film hari ini.
Untuk mencoba apakah benar jadwal film di apps BaBe itu real-time, saya sepulang kerja memberanikan diri untuk ke bioskop yang letaknya persis di dalam area kantor saya. Benar saja, salah satu film yang menang di Oscar untuk tiga kategori (Best Film Editing, Best Sound Mixing, dan Best Supporting Actor), Whiplash, masih ditayangkan di bioskop tersebut.
Tanpa pikir panjang, langsung deh beli tiket dan duduk manis sambil menikmati aksi Miles Teller dan J.K. Simmons yang mengisahkan tentang perjuangan Andrew yang ingin menjadi pemain drum jazz berbakat.Kini setiap jam makan siang atau coffee break, saya punya kebiasaan baru di luar membaca majalah/buku. Kebiasaan tersebut adalah membuka apps BaBe dan melihat beragam info terkini di dalamnya. Karena kebiasaan ini pula, saya jadi gak minder dan "kudet" kalo lagi ngobrol sama teman-teman kantor saya yang punya hobi sama seperti saya. Yeey!Kira-kira, sudah siapkah kamu berhenti "kudet" soal film? :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar